sebelumnya dari dosen dulu dah
Bapak2 dan Ibu2 Dosen ITB yth,
Kejadian tadi malam dinihari menjelang subuh adalah tong sampah dibakar di basement Farmasi mengenai pintu.
Saat itu di lokasi terdapat patroli sedang mempatroli lantai atas gedung Farmasi, dan bagian bawah basement Farmasi tong sampah dibakar mengenai pintu.
Kami sudah menahan beberapa KTM mahasiswa yg berada di sekitar lokasi saat kebakaran terjadi dan satu laptop mhsw. Sebelum kejadian ada mahasiswa yg berusaha ke toilet di gedung tsb dan akhirnya dibiarkan oleh satpam dan akhirnya terjadi kebakaran, tetapi kami tidak bisa menuduh siapa pun, Kami tidak mengatakan siapa yg membakar, tetapi kami berusaha mengumpulkan bukti dan mengamankan TKP sampai skrng. TKP tetap dijaga dan tidak satupun yg dibolehkan merapat ke TKP.
Saat ini pihak Reskrim Polrestabes sudah kami hubungi dan berada di lokasi. Pihak poltabes selalu di escort oleh satpam ITB kita.
Saat ini mulai hari ini, selain tambahan 14 orang operasi patroli khusus, kami menambah 20 orang satuan pengaman dari sentinel (yg merupakan rekanan outsourcing kita ) utk tambahan menjaga Laboratorium2 yg mudah terbakar yakni Lab Farmasi, Lab Kimia, Lab Biologi, Lab Teknik Kimia, Lab Teknik Lingkungan dan beberapa Lab lain yg mengandung bahan bakar dan mudah terbakar.
Kami tetap alert. Dan tetap berusaha meng isolasi ITB setelah jam 23 malam. Kebijakan ITB saat ini adalah setelah pukul 23 tidak boleh ada mobil, motor dan pengunjung ke dalam ITB kecuali ada ijin khusus tertulis dari Wakil Rektor Sumberdaya dan Organisasi (dan ijin tertulis ini harus dibawa oleh setiap personil yg berada di itb saat malam)
Ada beberapa unit kegiatan di sunken court yg tidak mau ditertibkan dan tidak mau mengindahkan peraturan ini. Kami tetap bersabar menghimbau mereka. Mohon bantuan bapak2 dan ibu dosen pembimbing unit kegiatan tsb utk menghimbau mereka utk dapat mengkosongkan area mereka setelah pukul 23.
Terimakasih,
Hormat kami
Harman Ajiwibowo
UPT K3L
-----------
----------
----------
hmm, mengenai ini, mengetatkan keamanan kampus agar tiada orang yang masuk kampus malam2, apa ini jadi solusi terbaik, padahal kampus itu "rumah" bagi banyak mahasiswa, tempat untuk berkegiatan dan beraktifitas, kenapa solusinya makai pola pikir pendek :tutup kampus dan larang mahasiswa masuk. Padahal, coba ajak mahasiswa ikut menjaga keamanan kampus, toh mereka juga mencintai kampus ini, jadikan mereka bagian daripadanya, daripada harus menggaji orang luar untuk jaga2 ITB yang jelas lama2 nakal membebani ITB dalam jangka waktu panjang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar